Ia membalikkan tubuh dan membungkuk. Akhirnya, dengan rasa nyeri di ujung, batang kemaluanku melesak. XNXX “Apa yang akan terjadi selanjutnya?” tanyaku lirih. Segenap otot di tubuhku melemas. Yang kurasakan selanjutnya adalah birahi yang memuncak. Tanpa sadar aku mengerang saat jemarinya menempel di selangkanganku. Aku yakin, aku takkan menjumpainya lagi. Persetubuhan pertamaku. Tiba-tiba tangannya terulur lagi, menahan tubuhku. Terhenti karena aku tak ingin melakukan kesalahan apapun. Nafasku tercekat saat ia melepas baju putih tipisnya. “Jangan,” bisiknya sambil tersenyum. Kupejamkan mataku. Aku bertaruh kamu pasti bingung apa yang harus kaulakukan pada seorang wanita yang mendadak berada di rumahmu pada jam satu pagi.”
“Terserah apa katamu,” gumamku, lalu menghempaskan tubuhku di atas sofa. Semua yang sudah kulalui.
>