Oke cukup, pikir Cinta. Bokep indo Akhirnya Cinta melihat seorang laki-laki yang melambai ke arahnya. Laki-laki itu terdiam sejenak. “Kalau seperti ini sih, Om bakal gampang ngomong ke temen Om, gak perlu waktu lama deh kamu buat lulus Ta”. “Cewek baru lagi nih? “Oh gitu, ya udah aku berangkat dulu kalo gitu”. Beberapa saat kemudian Om Ridwan dan Cinta meninggalkan counter ponsel itu. Dalam hati ia mencoba berpikir positif terhadap ayah dari sahabat karibnya ini.“Oh ada apa Om?”. Salah satu laki-laki yang beruntung adalah Rido, kekasihnya saat ini. Tak jarang mereka membantu Cinta untuk hal-hal penting, dengan imbalan beberapa jam kehangatan diatas ranjang. Termasuk beberapa laki-laki yang kebetulan juga berada disana. Terkejutlah Cinta ketika melihat seorang laki-laki yang berdiri diluar lift. “Ya gitu deh Om”. “Boleh Om minta cium?”. Mungkin ‘klien’ baru, pikir Cinta.
