Waktu itu aku melihat ada kekecewaan tersirat di dalam sorot matanya. XNXX Hanya saja Bapak belum bisa membelikannya. Karena sikap dan tingkah laku sehari-hariku masih, dan aku belum bisa bersikap atau berpikir secara dewasa.Tanpa diduga sama sekali, aku bertemu dgn Lidya. Karena apapun yg aku ingin minta, selalu saja diberikan. Sesaat aku tersentak kaget, tak menygka kalo Lidya akan seberani itu. Namun sama Sekali aku tak bisa apa-apa. Dan sikapku juga terus seperti anak balita, meski umurku sudah cukup dewasa. Membuat dadaku jadi berbunga dan padat seperti mau meledak. “Jangan lupa jam tujuh malam, ya..” kata Tante Amanda mengingatkan. Dan sikapku juga terus seperti anak balita, meski umurku sudah cukup dewasa. Namun memang sudah lama aku ingin dibelikan motor. Namun aku diam saja, malah menatap wajahnya yg cantik dan begitu dekat sekali dgn
