Dia baru berumur 24
tahunan. XXNX Kalau sama suami sih jarang Santi mau begitu. Kasihan, pikirku. Aku menoleh, ternyata Lia sekretarisku yang
menyapaku. Mungkin salah makan nih.. Oh.. Setelah beberapa menit aku turunkan tubuhnya dan aku suruh dia menungging sambil berpegangan pada
tepian meja. Pak Rahman.. Nggak apa khan?” rayuku lagi.Santi tampak tersipu malu. Kulihat si Brandon masih ngobrol dengan Lia dan tunangannya. Tapi biarin aja deh dia nunggu agak lama, soalnya Santi pengin puas dulu”. Kemudian tanganku bergerak meremas buah dadanya yang bergoyang
saat Santi bergerak naik turun di atas tubuhku.Sesekali kutarik badannya sehingga buah dadanya bergerak ke depan wajahku untuk kemudian aku hisap
dengan gemas.“Ohh Pak Robertt.. Saya hanya berniat membantu kok” jawabku sambil bergegas membetulkan pakaianku
kembali.“Ngomong-ngomong, kamu pintar sekali blowjob ya?
>