Saat aku masuk diwarung kopi tersebut, kulihat warung dalam keadaan sepi sekali. Bokepindo Sedot terus ah…” sekarang aku yang meracau gak jelas.Kucabut k0ntolku dan kuarahkan kevaginanya, kuludahi dulu k0ntolku dan kumasukan k0ntolku kevaginanya dengan perlahan. Yang kemudian aku mencari tempat untuk berteduh disebuah warung kopi. Aku bisa menikmati tubuh penjual mie rebus yang sangat bahenol. Setelah aku bergegas, kemudian aku menuju pangkalan tempatku mangkal setiap harinya. Ooh sangat sulit dan dnega sedikit kupaksakan akhirnya“Sreeeet..” Suara itu terdengar saat k0ntolku masuk. Kemudian aku memesan secangkir kopi dan semangkok mie untuk mengisi perutku yang sudah keroncongan.Setelah cukup lama aku menunggu, akhirnya tibalah secangkir kopi yang aku pesan dan penjual kopi tersebut berkata,“Eeehhh…mas, maaf bisa minta tolong pasangkan kabel gas???” ujar penjual kopi tersebut seraya menghampiriku.
