ya.. Wow.. XXNX ke bawah i.. Ah.. cepat dong.. Mas Asep kenapa kok bengong?”“Oo.. dorong.. atau orang lain, ortu lagi pergi dan kalau malu ya tutup saja pintu itu,” kata Naning.Aku melangkah ke arah pintu kamar Naning dan menutup pintu itu dan tidak lupa aku menguncinya, setelah itu aku balik ke arah Mbak Naning dan woow.. ah) dan sialnya, Naning meletakkan BH-nya pas di lubang pintu sehingga pandanganku terhalang dengan BH Naning. Aku tidak mau cepat-cepat. Sambil berdiri di samping ranjang Naning, aku melihat batang kemaluanku sudah berdiri dan sedikit-sedikit aku mengocok-ngocok batang kemaluanku dari luar CD agar tetap dalam keadaan ready. Sep.. “Ta.. ambil saja minum di belakang, aku mau ganti dulu,” saut Naning sambil melangkah ke kamarnya yang letaknya di sampingku dan dia menutupnya tidak penuh.Dua menit kemudian,“Mas Asep bisa bantuin
