Telan.” Mirna yang masih kaget tidak sempat berpikir apa-apa lagi, secara refleks diikutinya perintah Bram.Mirna memalingkan muka selagi menelan. XXNX Wajah perempuan bermake-up tebal yang asing itu terlihat norak sekaligus menggoda. Jadinya, ya, baru kali itu juga Mirna menikmati kemaluannya dimakan Bram. Sitha tersenyum puas mendengar suara berisik di rumah adik dan adik iparnya. Dilihatnya Mirna meringkuk di sofa. Melihat muka Bram yang tambah panik, Mirna memberanikan diri untuk agresif. Sementara tangan kanannya siap membuat Bram susah bernafas, tangan kiri Mirna mencari-cari bagian tubuh Bram yang paling jujur. Dia malah menyuruh Mirna menungging di depannya. “Jangan dipaksain kalo emang gak bisa,” kata Bram, mulai yakin bahwa dia sudah membalik keadaan.
