Aduh, benar-benar nikmat nggak tahunya. Sony mau pipis juga.. XXNX hh..”teriakku.“Ayo ikut ke kamar Mbak aja ya.. sstt, ayyoohh.. aku nggak tahan say.. ahh.. jangan rebah..!” pintanya sambil tersenyum manis.Aku mengangguk saja.“Kontol kamu.. jangan rebah..!” pintanya sambil tersenyum manis.Aku mengangguk saja.“Kontol kamu.. Jul, suka ngentot sama kamu.. Tampak tetesan lendir di lubang memeknya.“Hm.., wangi sekali Jul. disini mana ada yang jual ikan mbak. Sony mau pipis juga.. dia nepuk pundakku sambil bertanya, “Maaf mas, kalau ‘pasar ikan’ adanya dimana ya..?”Aku berusaha menutupi kekagetanku dan berusaha menjawab sesantai mungkin,”Ahh.., Mbak ini becanda ya.. Son.. Sony salah..” kataku.Lalu kupagut bibirnya yang basah itu. Itu nggak boleh, Say..!” omelnya sambil menatap tajam.“Ya Jul.. Belum punya anak, karena suaminya menderita impoten.Setelah ngobrol selama 1 jam sambil makan di cafe.
