Tanpa
sengaja kertas itu jatuh. XXNX Lima menit
kemudian kujilati dan kubersihkan kemaluannya dengan lidah, cairan
maninya kujilati dan kutelan semua, habis rasanya enak dan aku suka
sekali. “Kamu mengerti kan, keadaan seorang istri yang sering ditinggal lama oleh suaminya,” kata Ibu Lia setengah memohon. Tanpa kesulitan aku
sampai alamat yang dituju karena memang aku sudah hafal keadaan kotaku. Terbayang olehku pasti enak sekali jika
batang kemaluanku yang ada di dalam liang kemaluannya ini. ini adalah ceritaku yang terjadi beberapa waktu
lalu dan akan terjadi terus, entahlah sampai kapan aku pun tidak akan
pernah tahu. Rasanya penuh sekali dan otot Bu Lia semakin kuat
menjepit kemaluanku. Aku kembali menyentakkan pantatku
dengan kuat dan ia kembali memekik kesakitan disertai lolongan panjang. Cerita yang akan kuutarakan sekarang adalah cerita
pengalamanku yang kedua, tapi dalam cerita ini aku pada lawan jenisku
ini yang pertama.
