“Kamu jangan terlalu malam
– begadang, nanti sakit kepala,” kata mamanya kepada Fenty. Bokepindo Sementara tangannya dengan segera meraih kontol Papanya yang sudah tegang besar. “Ya sudah, mau dimana?” tanya Fenti sambil tangannya mengelus paha
– Ganjar yang sedang mengemudi. Apalagi bila Papanya hanya memakai kolor saja. “Tumben kamu manja begini,” kata Papanya sambil menoleh dan menatap Fenty lama. Fenty mengocok pelan kontol Papanya lalu segera mengulumnya. “Ohh.. Setelah beberapa waktu dan beberapa posisi bersetubuh mereka lakukan, Ganjar hampir mencapai puncak kenikmatannya. Enak sekali sayang,” kata Fenty sambil agak membungkuk lalu mencium bibir Ganjar yang masih basah oleh cairan memeknya. Masih tinggal di Bandung. Tapi Fenty dengan segera bangkit dan langsung menghisap serta mengocok kontol Papanya sampai akhirnya..
>